Inilah 7 Jenis Tanaman Obat Kanker Dan Cara Membuatnya

Kanker adalah momok menakutkan yang acapkali membayangi semua orang di dunia ini. Kehadiran penyakit mematikan kerap tidak disadari, sebab kanker menyerang secara tiba-tiba. Meskipun tergolong awam tentang pengetahuan masalah kanker, menggali informasi sebanyak mungkin berkaitan dengan hal ini setidaknya memberikan kita gambaran tentang gejala-gejala apa saja yang akan ditimbulkan.

Ditengarai sebagai penyebab kematian terbesar di dunia, kanker menyumbang angka fantastis dalam daftar mortalitas warga dunia termasuk Indonesia. Permasalahan kompleks yang berhubungan dengan kanker adalah problema serius yang menjadi pekerjaan rumah para ahli.

Tersedia banyak pengobatan yang bisa dipilih, mulai dari teknik tradisonal hingga modern. Mayoritas penduduk tanah air lebih mempercayakan keluhan mereka pada tenaga medis, selain diagnosa yang tepat, peralatan yang tersedia pun cukup lengkap.

Menilik kondisi ini, bukan berarti peran tumbuhan herbal dapat disingkirkan begitu saja. Nyatanya banyak klinik yang memanfaatkan tanaman ini sebagai peluruh jaringan kanker agar tidak menyebar.

Berikut ini adalah 7 jenis obat kanker alami dan cara menggunakannya yang layak Anda jadikan referensi.

1.      Daun tapak dara

Bernama Latin Catharantus Roseus, flora cantik yang tumbuh liar di hutan tropis ini berkhasiat menyembuhkan dan mencegah kanker payudara. Penelitian menunjukkan bahwa tapak dara dibekali komposisi alkaloid, vinka, vinkristin, dan vinblastin. Senyawa ini berperan aktif menghambat penyebaran sel kanker.

Cara meracik obat kanker ini cukup mudah. Sediakan 22 lembar daun tapak dara, kulit kayu pulasari serta adas. Rebus bahan bersama 3 gelas air. Tunggu hingga setengah, saring dan hidangkan bersama gula merah.

2.      Daun kelor

Dibekali dengan 46 macam antioksidan, Vitamin A, thiamin, choline, niacin, alanine, arginine, flavonoid, karotenoid, dan Vitamin B6, daun kelorditengarai mengandung zat besi 25 kali lipat lebih banyak dibanding dengan sayur bayam.

Kaya akan gizi, obat kanker ini ampuh menangkal radikal bebas yang memicu sel kanker, anti mikroba, dan menghancurkan jaringan kanker yang meluas hingga menyerang organ vital manusia.

Air rebusan daun kelor dapat Anda minum di sore hari sekali dalam seminggu.

3.      Kunyit putih

Rempah asli Indonesia yang hidup di pekarangan rumah ini menyimpang khasiat ampuh mengatasi aneka gangguan dalam tubuh manusia. Dikenal sebagai obat kanker yang mujarab, kunir putih yang diperkaya flovonoid, saponin, minyak atsiri, dan curcuminoid sinergis berguna meningkatkan sistem imun.

Bumbu dapur ini adalah alternatif jitu penyapu sel kanker yang menggerogoti tubuh. Untuk mendapatkannya, Anda bisa membeli kapsul kunyit putih di apotek, meramu sendiri, atau menuangkan bubuknya dalam makanan Anda dengan catatan di bawah takaran yang normal.

Pentingnya mengenali tanda-tanda kanker sejak dini meliputi langkah memberantas serta metode pengobatan yang manjur adalah panduan yang wajib dimiliki setiap individu. Berkaca dari perkara yang ada, upaya preventif jelas lebih penting ketimbang beberapa hal di atas. Pola hidup sehat adalah kuncinya.